Dengan cuaca yang terik cerah, hawa sumuk di dalam garasi yang diubah menjadi ruang kerja sementara, serta laju kendaraan yang begitu bising, mendadak terlintas bayangan Es Duren Pak Kasdi yang ada di Kelurahan Bancar, Purbalingga.
Iya. Di tengah suasana panas seperti ini, menikmati Es Duren Pak Kasdi alias Es Duren Bancar alias Es Duren Purbalingga adalah solusi ampuh menghapus keringat. Bisa jadi malah sampai menghampus bad mood yang menyelimuti sedari pagi.
Kalau nggak percaya, bayangkan saja satu mangkuk jago yang berisi gundukan serutan es batu yang menyegarkan, buketnya durian manis yang meleleh di permukaan, sirup yang mempercantik pemandangan dan guyuran susu sesuai selera, hmmm… enaknya. Nyess sampai di hati.
Es Duren Pak Kasdi yang harganya cuma Rp 19 ribu perporsi memang sudah menjadi semacam garansi memberikan kesegaran sekaligus kenikmatan wisata lidah kuliner. Sudah sedari AkuBangkit kecil, warung es duren kecil di seberang Markas Kodim 0702 Purbalingga ini jadi klangenan wisata kuliner.
Menemukan warung Es Duren Pak Kasdi yang buka puku 10.00-17.00 WIB ini juga mudah. Alamat Es Duren Pak Kasdi di Kelurahan Bancar, Kecamatan Purbalingga. Utara Jembatan Kali Klawing Bancar atau baratnya Taman Maerakaca dan Markas Kodim 0702 Purbalingga. Tanya orang di kawasan Kota Purbalingga, tahu semua lah.
Es Duren Pak Kasdi yang Tak Pernah Gagal Puaskan Hasrat Lidah
Saking melegendanya kenikmatan Es Duren Pak Kasdi alias Es Duren Bancar alias Es Duren Purbalingga ini, warung berwarna biru yang selalu menggantungkan replika durian ini selalu ramai dikerubuti pengunjung. Terlebih di masa libur sekolah dan libur lebaran.
Hmm…. Jangan harap bisa dengan mudah nge-es duren ketika masa liburan. Karena kawan-kawan sudah pasti harus rela mengantre panjang hanya demi semangkuk es duren. Warung Es Duren Pak Kasdi itu kecil, men! Sementara pengunjungnya bisa empat kali kapasitas warung! Wuedan pokoknya.
Nggak cuma sampai di situ saja loh. Pas sudah duduk dan menyanding satu mangkuk motif jago dengan isi es duren, jangan harap bisa menikmati dengan slow motion. Selfa-selfie. Sruput pelan-pelan, supaya duren membasahi tenggorokan dan merileksasi syaraf. Oh tidak bisa ferguso!
Kawan-kawan harus makan es duren itu secepat mungkin. Karena memang harus gantian dengan pengunjung yang lain. Kalau nekat berlama-lama, ya sudah siap-siap aja dipelototi dengan setajam-tajamnya oleh banyak pasang mata. Jika sudah begitu, es duren manis pun terasa hambar kan. Hihihi.
Baca Ini Yuk: Menyantap Empal Gentong yang Gurih & Empuk Dagingnya di Empal Gentong Krucuk Cirebon
Keunikan Es Duren Pak Kasdi yang Melegenda
Sebenarnya, sudah banyak ulasan tentang Es Duren Pak Kasdi ini. Tentu saja dong. Kan kuliner khas Purbalingga yang melegenda. Bahkan, kalau ngomong es duren di Purbalingga, yang dimaksud sudah pasti the one and only; Es Duren Pak Kasdi. Nggak ada yang laeeen.
Tetapi, nggak apalah yah, apabila AkuBangkit mengulas beberapa keunikan dari Es Duren Pak Kasdi di Bancar ini. Siapa tahu ada yang belum sadar keunikan es duren yang satu ini. Hehehe.
Satu. Ukuran Warung Es Duren Tak Berubah.
Meskipun selalu ramai dan selalu punya stok durian. Dan sudah pasti overload ketika musim liburan, ukuran warung Es Duren Pak Kasdi nggak bertambah lebar ataupun panjang. Bangunannya segitu-gitu saja dari dulu. Masih saja sempit. Interior dan eksteriornya juga itu-itu saja.
Interiornya masih saja meja permukaan melamin. Kursi busa panjang dengan kulit sintetis warna coklat yang dibuat berhadapan. Sementara eksteriornya gerobak kaca warna biru yang di depannya tergantung replika durian besar berwarna hijau.
Walau kondisi warungnya terkesan seadanya dan nggak ada perubahan bertahun-tahun, plus ruang parkir yang sangat terbatas, orang-orang yang datang tak pernah mempermasalahkannya. Pengunjung nyaman-nyaman saja menikmati es duren kombinasi racikan resep khas Pak Kasdi ini.
Dua. Ada Banyak Foto Orang Terkenal Dipajang.
Ada banyak sekali. Banyak pejabat, presenter televisi, sampai artis nasional yang fotonya dipajang bersama empunya warung. Mereka adalah pengunjung yang ditraktir ataupun memang penasaran dengan pedoman; belum ke Purbalingga kalau belum menikmati Es Duren Pak Kasdi.
Foto-foto yang banyak itu dipajang berjejer di atas cermin yang ditempel di dinding. Ada di sisi kanan maupun di sini kiri warung. Melihat foto-foto yang sudah memudar itu, kawan-kawan bisa ikut mengukur seberapa kenal dengan artis di Indonesia. Hehehe.
Eh, by the way, cermin di dinding itu juga khas warung es duren bancar ini loh. Menurutku, cermin itu nggak iseng dipasang di situ. Namun dipasang dengan tujuan untuk memberi kesan ruang warung yang luas dan untuk ngaca pengunjung biar gampang ngusap bekas es duren di mulut. Tapi tetep, cari gambar dirinya dari sela-sela stiker yah. Hihihi.
Tiga. Pak Kasdi Nggak Tertarik Promosi.
Ini beneran loh. Satu teman yang mau bikin tulisan dan satu teman lain yang mau menawarkan pemasangan iklan, pernah cerita kalau Pak Kasdi mengaku nggak tertarik untuk promosi ataupun diulas khusus di media tertentu.
Yang jelas, alasannya bukan karena sombong sudah terkenal sih. Setahu AkuBangkit, Pak Kasdi ini sudah merasa cukup dikenal dan sudah banyak media yang mengulas warung es duren kombinasi yang menjadi usahanya bertahun-tahun.
Kalau ada yang mau mengulas atau promo, Pak Kasdi malah seringnya menawaran warung es duren yang dikembangkan anaknya untuk dipromosikan. Ituloh, warung es duren yang didekat GOR Satria atau tepatnya barat SMK Negeri 1 Purwokerto.
Baca Ini Dong: Ternyata Ini 5 Lagu Hits Glenn Fredly yang Paling Dicari Netizen di Google, Lagu Favorit Kamu yang Mana?
Wah, udah ah nulis ulasan Es Duren Pak Kasdi alias Es Duren Bancar alias Es Duren Purbalingga ini. Malah jadi kepengin kan makan es duren. Bisa repot nih. Apalagi harus work from home. Nggak bisa segera meluncur ke Warung Es Duren Pak Kasdi kan. Kawan-kawan jadi ikutan pengin makan es duren nggak nih? Hehehe.