Akhir pekan ini, bisa nongkrong ngganteng lagi. Setelah sekian lama nggak nongkrong selow. Kali ini pilihan tempat untuk menyeruput kopi jatuh ke Kopikalitas.
Nggak ada rencana khusus untuk ngopi ke Kopikalitas. Kebetulan sela. Kebetulan lewat kota. Jadi, ya mampir saja ke kedai yang khas banget dengan ikon gagaknya.
Seperti kebanyakan kedai kopi, lokasi Kopikalitas juga ada di tengah kota. Tepatnya, Kopikalitas itu ada di timur Pasar Mandiri. Itu loh pasar yang depan Kantor BPJS Kesehatan Purbalingga.
Yuk Baca Juga: Syahdu Musik Jazz ala Golaga Jazz 2019 di Sela-sela Kabut Tipis
Kali pertama main ke Kopikalitas ini di tahun 2017 silam. Waktu itu, pasang tampang “rai gedeg” ketemu mas Ashari Kimiawan, Sang Empunya Kopikalitas. Kala itu, belum kenal doi sih.
Waktu itu mau ngajakin meramaikan Kopi Merdeka di Owabong Waterpark. Event ini digagas sama Purbalingga Business Center (PBC) dan Owabong Waterpark. Konsepnya, ngopi di tepi kolam dan di bawah pesawat.

Oke, cukup nostalgianya. Singkat cerita, sudah lama lah aku nggak nyeruput kopi racikan Mas Ashari ini. Malah pas di Festival Kopi Purbalingga 2018, juga nggak sempat ngopi dari Kopikalitas.
Kalau Suka Ngopi dan ke Purbalingga, Mampirlah!
Kenapa harus mampir ke Kopikalitas? Pertama, ya karena seorang Ashari Kimiawan itu barista sekaligus tokoh perkopian di Purbalingga. Doi nggak cuma ahli cara bikin kopi, tapi jua paham dunia perkopian.
Kalau nggak percaya, coba cek deh di mesin pencari semacam google. Ketik saja “Ashari Kimiawan”. Banyak ulasan menarik soal pribadi dan karir Mas Ashari dan Kopikalitas.

Kedua, karena Kopikalitas itu punya nuansa yang berbeda dibandingkan kedai kopi alias cafe lainnya di Purbalingga. Meskipun ruangnya nggak gede-gede amat, tapi nuansanya intim.
Di sini, pengunjung nggak cuma bisa menyendiri bersama secangkir kopi atau riuh bersama obrolan, teman dan kopi, namun juga bisa ngobrol langsung dengan barista. Nggak ada yang pelit cerita di kedai ini.
Kalau soal harga, ya sangat ramah di kantong kok. Ini alasan yang ketiga. Jadi, ya selain rasa kopi dan kopi susu yang enak, harganya juga cocok lah.

Sudah yah. Tiga saja lah yah alasannya. Aku pikir itu cukup lah untuk mendeskripsikan alasan kenapa sesekali main ke Kopikalitas di Purbalingga ini.
Eh, tapi. Jangan berharap bisa nongkrong selow sambil nyeruput kopi di sore hari di sini yah. Karena Kopikalitas itu memang bukanya malam hari. Kalau mau ngopi dini hari malah bisa. Heuheu.

Beneran nih, sesekali nongkronglah sambil menikmati kopi racikan Kopikalitas. Nggak apa walaupun sendiri saja.
Hahaha. semoga informasinya bermanfaat yah. haha